Peluang Wisata INDONESIA


Berikut ini adalah imel yang berasal dari salah satu anggota indobackpacker. yuk, sama-sama kita simak.....

Saya juga ngerasa miris kalo ngeliat wisata Indonesia dibanding negara lain.

Sempet liat pameran wisata bulan lalu, kok malah sedih ya. Cara daerah menawarkan wisatanya sangat tradisional, tidak menarik, ketinggalan jauh sama wisata yang dikelola oleh swasta. Brosurnya tidak menarik, peta-nya tidak jelas, obyek yang dipilih untuk dipromosikan juga kadang tidak menarik, informasinya tidak lengkap, dll.

Bahkan departemen pariwisatanya sendiri kelihatannya tidak siap mempromosikan dengan serius.

Pengen banget usul kalo bisa fokus pada beberapa hal dulu, jangan sekaligus membangun seluruh tempat wisata.

Misal 2-3 tahun depan kita fokus ke world heritage (seperti yang Mba Ambar bilang ada 7). Promosiin itu abis-abisan, perbaiki infrastruktur di 7 area tersebut, permudah penerbangan ke 7 area tersebut, persiapkan mental masyarakat di area tersebut, dll. Soalnya kalau terlalu banyak yang mau kita promosiin jadinya masing2 dipromo tapi kecil-kecil, nanggung.


Giliran wisata budaya, di beberapa tahun ke depan. Pilih beberapa budaya yang layak kita jual. Kesannya pilih kasih, tapi kita perlu fokus dulu. Kalo sudah banyak yang datang toh nantinya mereka juga akan tahu bahwa masih banyak pilihan mereka.

Lalu daerah diberi pelatihan, dukungan ahli design grafis, pemetaan, dll supaya bisa buat brosur yang bagus, informasi yang jelas. Lalu dihimbau untuk memilih 3-4 tempat wisata utama yang akan ditonjolkan. Fokus ke wisata tersebut. Kerjasama dengan agen-agen wisata dll.

Waktu ke Melaka, sempet liat bagaimana mereka berusaha membuat area tersebut jadi tourism area. Sengaja mereka membangun perahu ditengah sungai untuk jadi museum (bener ga ya..hehe), memperbaiki sungainya jadi indah, menata kawasan jonker jadi tempat turis, bawa eye of malaysia ke melaka, trus mereka buat postcard kecil yang ditaruh disemua hotel yang isinya tempat-tempat menarik untuk dikunjungi, ada puluhan postcard lengkap dengan foto dan penjelasan areanya. Padahal tidak semua menarik dan kotanya kecil sekali. Tapi toh informasi jadi banyak.

Saya denger sih kota Solo udah mulai bergerak menuju ke situ. Dengan buat Solo batik, ngerapihin tempat makan, trus mau mengaktifkan lagi kereta lama. Bagus banget rencananya. Bahkan bikin logo untuk nama kotanya, plus taglinenya. Coba tiap daerah bikin kaya gitu.

Trus malaysia juga punya program ZOOM. Ini program wisata yang dipromosiin ke dalam negeri supaya orang lokal mau wisata di dalam negeri, tidak hanya ke luar negeri. Bagus juga tuh, walaupun secara nggak langsung kita sering sih promosiin area dalam negeri, tapi kalo dibuat program khusus kan bagus juga. Yang jelas mereka sangat peduli sama wisatanya. Jadi kita jangan kalah dong.

Semoga deh wisata kita bener-bener bisa sukses.

Share this:

2 comments :

  1. semoga banyak wisatawan yang ke indo...
    kan banyak bule...
    hehehehhe

    salam kenal
    http://shell32.web.id

    ReplyDelete
  2. Ide kamu memang bagus, sob! Tapi pemerintah mana mau peduli. Mereka pasti menganggap hal itu tidak penting. Tapi sering yang gak penting dia anggap penting. Orang-orang yang kerja di pemerintahan kerjanya nyantai banget, tapi kerjanya ga becus. Selalu menyepelekan yang penting. Sebel saya jadinya. Ide-ide generasi muda sering tidak di anggap.

    ReplyDelete

 
Copyright © duniabulatbundar. Designed by OddThemes | Distributed By Blogger Templates20